Sinopsis Ishq Mein Marjawan Selasa 29 Oktober - Episode 100

Sisnettv.com - Sinopsis Ishq Mein Marjawan Selasa 29 Oktober - Episode 100. Vasundhara berkata telepon Deep sedang sibuk. Arohi berkata Raj membuatku sibuk. Deep menutup telepon. Arohi menelpon Deep dan berkata rem nya tak berfungsi dan itu Raj yang melakukannya. Deep berkata tak perlu khawatir, aku akan mengaturnya. Deep memintanya untuk datang ke suatu tempat.

Tara ada di mobilnya. Vasundhara menelpon Tara dan berkata tolong selamatkan Deep, Raj merusak rem mobilnya. Tara menelpon Virat dan berkata untuk berada di tujuan karena ini sangat penting. Deep mencoba menghentikan mobilnya. Sementara mobil Arohi mogok dan ia mencoba menelpon Deep.

Raj keluar dari mobilnya. ia pergi ke atas gedung dan melihat tas merah di sana. Deep datang ke sana dan berkata kau tak bisa mengambil apa yang menjadi milik ku seperti yang selalu kau lakukan. Raj berkata kau juga mengambil kebahagiaanku, aku akan mendapatkan kunci itu. Deep berkata kau tak akan pernah memilikinya. 

Arohi menghentikan Tara dan berkata tolong bawa aku ke Deep, hidupnya dalam bahaya. Tara berkata aku akan pergi ke sana untuk menyelamatkannya, ia milikku. Tara pergi begitu saja.

Arohi mengambil tumpangan sedangkan duel tengah terjadi antara Deep dan Raj. Raj jatuh. Deep memegangnya. Raj muncul ke permukaan dan memukul Deep lalu menusuk dengan besi. Deep menariknya keluar. Arohi melihat Deep. Salah satunya jatuh dari gedung. Arohi pun berteriak  berpikir itu Deep. Arohi bergegas mendekatinya. Vasundhara dan Tara juga ikut.

Vasundhara dan Tara menangis. Vasundhara meminta Arohi memanggil ambulans. ia melihat mereka berdua dimana yang satu ditikam dan lainnya jatuh. Keduanya dibawa ke ambulans. Arohi mencoba untuk mengetahui siapa yang Deep dan siapa yang Raj.

Tara berkata aku akan pergi dengan Deep. Virat meminta Tara untuk mengendalikan diri. Mereka dilarikan ke rumah sakit. Dokter berkata agar Arohi menjauh dari ruang operasi. 

Arohi bertanya-tanya yang mana yang Deep. Tara datang dan berkata aku akan masuk. Dokter berkata tetaplah di luar. Tara mencekik Arohi dan berkata ini semua terjadi karena kamu. Yang lain datang dan mendorongnya. Mereka membawanya ke perawatan juga. Perawat berkata kepada Arohi bahwa ia tak bisa berbicara dengannya. Dokter berkata yang di ruang operasi tak baik dan ia kritis. Dokter berkata tak bisa berkata apakah ia akan selamat atau tidak. Arohi datang ke Upasna tetapi ia tak ada di tempat tidurnya.

Virat berkata lihat ia dan lihat itu Deep atau Raj, hanya kau yang tahu siapa dia. Upasna berkata untuk mencari tahu sebelum orang lain mendapatkan kunci yang kita butuhkan untuk mendapatkannya, mari kita lihat kamar mereka. ia berkata oke pergi ke kamar Deep.

Virat dan Upasna tak dapat menemukan apa pun. Upasna melihat diari merah. ia berkata bagaimana bisa Raj menyimpannya di luar. ia membuka buku harian dan berkata apakah inj buku harian itu. Virat juga melihat buku harian merah dan berkata datang lah ke aula, Upasna. Mereka memeriksa buku harian. Virat berkata yang mana yang palsu, kuncinya membuat sketsa peta, ada sesuatu di baliknya.

Dokter bertanya siapa Arohi karena pasien ingin bertemu dengan nya. Arohi masuk. Arohi berkata tolong katakan sesuatu. Vasundhara berkata tolong biarkan aku pergi. Pasien berkata sesuatu kepada Arohi dan kondisinya memburuk. Vasundhara datang dan berkata ibumu ada di sini, tak akan terjadi apa-apa. Pasien itu meninggal. 

Dokter berkata aku minta maaf. Tara berkata ini tak mungkin  Deep. Tara berkata kepada Arohi katakan padaku ini bukan Deep. Yang lain datang ke kamar. ia bertanya-tanya ke mana Arohi pergi.

Yang sekarat memberi Arohi surat memberitahunya di mana kuncinya. Seseorang menyemprotkan sesuatu pada Upasna dan Virat lalu mengambil kunci dari buku harian itu. Arohi membaca selanjutnya.

Dalam rekaman Raj berkata, kau pasti bertanya-tanya mengapa kau harus mendengarkan ku .. tapi kau tak punya waktu, kau hanya memiliki 8 menit, kau harus mendapatkan kunci yang dapat mengeluarkan mu dari sini, 8 menit akan menentukan hidup mu.

Vasundhara memeluk Deep dan menangis. ia berkata Raj meninggalkan kita. Upasna menangis. Virat bertanya mengapa kamu begitu marah.

Tara memeluk Deep dan berkata aku tahu kamu kesal, aku tahu kamu akan baik-baik saja. Deep berkata jangan melakukan drama ini padaku, dimana Arohi, aku harus menemukannya. 

Arohi melihat foto Raj dan Upasna. Raj tertawa berkata ya Upasna membantu ku selama ini, ia bersamaku. Arohi menelpon Upasna dan berkata aku harus tahu tentang kamu dan Raj.

Sinopsis Ishq Mein Marjawan Episode 100 Gas racun memenuhi ruangan. Upasna datang dari luar ruangan itu dan mencoba untuk masuk. Upasna bertanya siapa yang ada di sini. Itu Deep yang bertanya apa yang kamu lakukan di sini. Upasna berkata seseorang menelpon ku dan meminta ku untuk datang ke sini. Deep berkata tak ada orang di sini, seseorang pasti telah membodohi mu. Upasna berkata tak ada seseorang di sini. Deep membawanya pulang. 

Arohi melihat mereka datang lalu bersembunyi di ruangan lain. Arohi melihat kode pada lukisan dan Arohi melihat liontin itu. ia berkata apa kode ini. Sebuah cahaya keluar dari liontinnya. Arohi berkata cahaya apa ini . ia meletakkannya di lukisan dan membaca seluruh kode, lalu Arohi menemukan diari merah dan selembar uang jatuh. Arohi mencoba menghubungkan titik-titik pada uang tersebut.

Seseorang menelpon Deep. Virat terus mengawasinya. Arohi berkata aku sudah menemukan kunci itu. Arohi membuka pintu. ia datang ke ruangan lain dan melihat sebuah kotak. Arohi mencoba membukanya, ada huruf huruf di dalamnya. Arohi menyusunnya dan tertulis .. Arohi, Raj , Deep. Arohi menempatkan mereka bersama lalu melihat sebuah chip di dalam kotak.

Arohi memasang chip pada laptop dan terdengar rekaman Raj berkata  semua terkait dengan seorang pria yang paling pintar. ia berkata kamu telah datang setelah sekian lama. Sentuh layar untuk tahu tentang dia. Arohi berkata bagaimana ini mungkin.

Baca Selanjutnya Sinopsis Ishq Mein Marjawan Rabu 30 Oktober - Episode 101