Home » , » Sinopsis Silsila Antv Kamis 7 November Episode 87

Sinopsis Silsila Antv Kamis 7 November Episode 87

Posted by Sisnet TV

Sinopsis Silsila Antv Kamis 7 November Episode 87.
Sinopsis Silsila Antv Kamis 7 November Episode 87.
Sisnettv.com - Sinopsis Silsila Antv Kamis 7 November Episode 87. Nandini berkata Mauli takut ia ingin merebut sindoornya, ia hanya datang ke sini untuk perdamaian dan tak menganggap Mauli sebagai musuhnya. Kunal meyakinkan Nandini bahwa ia percaya padanya. 

Nandini berkata cinta dan hormat yang ia dapatkan dari Kunal sudah cukup baginya, ia tak pernah ingin merebutnya dari Mauli. Kunal menyeka air mata Nandini dan bertanya apakah ia masih akan menangis bahkan setelah mendapatkan cintanya.

Dia berkata situasi sedemikian rupa sehingga kadang-kadang ia mungkin menyakitinya, tetapi ia berjanji bahwa ia akan ada di sana setiap kali untuk menghapus air mata. Mauli datang ke sini karena Dida. ia datang ke sini setiap tahun untuk merayakan persahabatan. ia meyakinkan Nandini bahwa ia ada di sini bersamanya untuk merayakan bersamanya. ia menentang keluarga dan masyarakatnya tetapi memilih Nandini. Mereka harus berjuang untuk hari ketika mereka dapat benar-benar bersatu. Pandit ji meminta para wanita untuk mengambil chunri Mata.

Kunal masuk ke jalur. ia mendapat dua chunri, memandang ke arah Dewi menganggapnya simbol. ia kemudian menggantungkan Nandini di chunri. Keduanya saling memandang untuk sementara waktu.

Keesokan harinya, Kunal berbicara kepada Nandini di telepon tentang sakit kepalanya. Nandini berkata ia akan baik-baik saja dalam beberapa saat. Kunal berkata padanya untuk tetap santai dan tak terlalu memikirkan kemarin. ia berencana makan malam di restoran baru. 

Nandini menjawab ia tak ingin pergi. Kunal meyakinkannya untuk ikut, ia akan membuatnya merasa istimewa. Setelah panggilan, Kunal berpikir ini bukan waktu yang mudah untuk Nandini. ia harus melakukan sesuatu yang istimewa untuknya.

Di rumah, Mamma melakukan Pooja. Kunal pergi ketika Dida menghentikannya dan bertanya tentang rencananya untuk bertindak. Kunal berkata ia akan pergi ke klinik, dan akan terlambat. Dida mengeluh bahwa mereka tak menganggap penunjukannya penting lagi. 

Kunal mengingatkan Dida bahwa pengangkatannya besok. Dida berkata ia harus pergi ke kuil, jadi ia harus datang lebih awal. Kunal mengingatkan Dida bahwa ia berbicara kepada Indu tentang kunjungan ke kuil.

Iklan Dibawah

0 komentar:

Post a Comment