Home » , » Sinopsis Salim Anarkali Kamis 27 Februari 2020 - Episode 25

Sinopsis Salim Anarkali Kamis 27 Februari 2020 - Episode 25

Posted by Sisnet TV

Sinopsis Salim Anarkali Kamis 27 Februari 2020 - Episode 25
Sinopsis Salim Anarkali Kamis 27 Februari 2020 - Episode 25
Sisnettv.com - Sinopsis Salim Anarkali Kamis 27 Februari 2020 - Episode 25. Husna mengobati luka Anarkali. Anarkali tersenyum. Husna mengatakan ia sudah gila karena tak merasa sakit. Anarkali mengatakan itu menyakitkan tapi tak ada rasa sakit ketika dirinya mendapat nama Salim di tangan nya. Rukaiya membawa Salim ke kamarnya dan menunjukkan dirinya di cermin. Salim bertanya  lelucon apa ini. Rukaiya mengatakan ini kebenarannya karena memang dirinya yang telah membakar foto itu, Rukaiya menyuruh Salim untuk menghukumnya. Salim berkata  menghormati nya dan bertanya mengapa ia melakukan ini. Khanam menari untuk Maanbai dan Maanbai menampar Khanam. 

Anarkali datang lalu Maanbai menegur mereka. Maanbai memukul Khanam dengan sepatu nya dan Khanam menangis. Rukaiya berkata pada Salim bahwa dirinya cinta ia dan Anarkali dan ini bertentangan dengan keluarga kerajaan, Rukaiya berkata sangat penting untuk menjaga rahasia cinta ini, Rukaiya beralasan bahwa Akbar akan mendatanginya dan jika ia melihat foto Anarkali mereka tak tahu apa yang akan Akbar lakukan, jadi dirinya membakar foto itu untuk menyelamatkan nya.  Rukaiya menambahkan bahwa dirinya telah membakar kebahagiaan dan cinta nya jadi ia berhak menghukum nya dan Rukaiya pun menangis. 

Salim mengatakan dirinya akan mendapatkan berkahnya untuk mendapatkan cintanya, Salim berkata bahwa Anarkali akan menjadi istri pertamanya. Rukaiya kaget mendengarnya tapi berkata sangat senang. Rukaiya bertanya pada Salim kapan dan dimana ia akan menikahi Anarkali, Rukaiya berjanji akan membantunya menikah dan Rukaiya berpikir untuk mencari tahu tentang pernikahan itu. Rukaiya berkata akan berdoa untuk cintanya dan tetap bahagia. Lalu Salim beranjak pergi. Maanbai membuat Khanam memakai sepatunya di atas kepala dan Khanam dihina. Anarkali merasa buruk untuk Khanam. Rukaiya datang dan menghentikan Maanbai. Khanam pun menangis. Maanbai mengatakan dirinya telah menunjukkan tempat yang kotor. 

Rukaiya mengatakan pada Maanbai bahwa ia telah melakukan kesalahan karena Khanam adalah pengikutnya yang setia. Maanbai mengatakan bahwa ia tak bisa percaya pada Khanam dan Maanbai beranjak pergi. Rukaiya berpikir Maanbai adalah bonekanya dan  tak bisa membiarkannya pergi sebelum permainan dimulai. Rukaiya menghentikan Maanbai dan mengatakan Khanam adalah orang setia nya, namun ia berhak atas dua sepatu. Khanam terkejut mendengarnya. Anarkali merasa tak enak lalu Rukaiya memberikan sepatunya untuk dikenakan di kepala Khanam juga dan ia menegur Khanam. Rukaiya mengatakan Maanbai berbuat benar pada Khanam.

Iklan Dibawah

0 komentar:

Post a Comment