Home » , , » Sinopsis Insya Allah Surga Kamis 14 Mei 2020

Sinopsis Insya Allah Surga Kamis 14 Mei 2020

Posted by Sisnet TV

Sinopsis Insya Allah Surga Kamis 14 Mei 2020 - Episode 22
Sisnettv.comSinopsis Insya Allah Surga Kamis 14 Mei 2020 - Episode 22. Episode akan dimulai tayangan sebelumnya Tatang, Ucok dan Karyo sedang merayu Abdul, saudara kembar dari Amin. Mereka ingin Abdul bantuin untuk mencari Amin. Amin yang tahu jawaban teka-teki Almarhum pak Ridwan tentang warisan. Namun Abdul minta modal, untuk mencari Amin. Tatang bilang kalau disuruh pakai modal sendiri dulu, kalau sudah dapat warisannya akan diganti. Abdul setuju.

Umar bilang kalau tumben Tatang mau bersihin Mushola. Tatang bilang kalau dia mau dilihat Asma. Umar bilang kalau mau bantuin harus ikhlas. Asma kemudian datang, Tatang kemudian minta maaf. Asma bilang kalau dia tidak marah, karena musibah. Di sisi lain, Ucok melihatnya, Asma dan Tatang lalu bersihin mushola bareng. 

Ucok samperin Abdul, Ucok mau pinjem 5 juta ke Abdul. Abdul tanya mau dibuat apa, Ucok bilang Abdul gak usah kepo. Abdul bilang gampang, yang penting bayar bunganya. Ucok berpesan Karyo dan Tatang jangan sampai tahu. 
Tatang bayangin, enak kalau serumah dengan Asma, Asma aamiinin. Mendengar itu Tatang senang, Asma tanya apa Tatang mau halalinnya. Tatang bilang ya mau. Namun dia bilang masih perlu modal banyak. 

Insya Allah Kamis 14 Mei 2020 - Episode 22

Karyo cerita kalau dia tidak peduli dipecat. Dia senang yang penting Salwa senang. Tatang kemudian tanya Karyo gimana dapat cek 20 juta dan Ucok 5 juta. 

Tatang menuduh kalau mereka hutang lagi ke Abdul, Tatang takut terjerat hutang lagi. Namun Ucok dan Karyo tidak mengaku. Namun akhirnya mereka ketahuan juga kalau pinjam uang dari Abudl.

Sehingga Asma bilang kalau jangan pinjam uang ke rentenir. Asma menyuruh untuk cari solusi untuk bayar hutangnya. Ustaz Ali juga bilang kalau jangan sampai riba. Tatang mendengar ceramah ustaz Ali dia takut, dan ingin membayar hutang segera mungkin.

Abdul dan teman-temannya menagih hutang ke Ucok, Tatang dan Karyo. Akankah mereka bisa membayar hutang ke Abdul yang berbunga gede, karena Abdul rentenir. 

Tatang dan Asma sedang di mushola. Mereka mengajar ngaji anak-anak kampung. Nampak Salwa senang melihat Tatang yang mengajari anak-anak mengaji. 

Iklan Dibawah

0 komentar:

Post a Comment