Sinopsis Mahabharata ANTV Episode 35 Selasa 27 Oktober 2020

Sinopsis Mahabharata ANTV Episode 35 Selasa 27 Oktober 2020

Sisnettv.com - Sinopsis Mahabharata ANTV Episode 35 Selasa 27 Oktober 2020. Mulanya Dhritarashtra masih membela Ibu Ratu karena ia juga masih sangat sayang kepada adiknya Pandu. Namun kemudian sengkuni kembali memengaruhi Dhritarashtra dengan berkata bahwa keturunan Dhritarashtra harus menjadi raja dan membuat dinasti baru yakni dinasti kurawa. 

Maka sebelum pandawa kembali ke Hastinapura maka Duryudhana haruslah dinobatkan menjadi putra mahkota. Sementara di hutan, Pandu memberi petuah-petuah kepada kelima anaknya. Pandu membicarakan tentang kekuatan bukanlah dari senjata namun dari sebuah niat. 

BACA JUGA:

Sinopsis Ikatan Cinta Selasa 27 Oktober 2020 - Episode 17-18

Bawang Putih Berkulit Merah Selasa 27 Oktober 2020 - Episode 194

Sinopsis Samudra Cinta SCTV Selasa 27 Oktober 2020 - Episode 427

Sinopsis Inayah ANTV Selasa 27 Oktober 2020 - Episode 21

Sinopsis Hati Yang Terluka Selasa 27 Oktober 2020 - Episode 16

Sinopsis Putri Untuk Pangeran Selasa 27 Oktober 2020 - Episode 219-220

Sinopsis Anak Band Selasa 27 Oktober 2020 - Episode 44-45

Sinopsis Dari Jendela SMP Selasa 27 Oktober 2020 - Episode 159.

Sinopsis Perempuan Pilihan Selasa 27 Oktober 2020 - Episode 33

Sinopsis Indah Pada Waktunya Selasa 27 Oktober 2020 - Episode 9

Sinopsis Chandra Nandini Selasa 27 Oktober 2020 - Episode 25

Sinopsis Radha Krishna Selasa 27 Oktober 2020 - Episode 16

Sinopsis Jodha Akbar ANTV Selasa 27 Oktober 2020 - Episode 40

Sinopsis Chandragupta Maurya Selasa 27 Oktober 2020 - Episode 42

Ramalan Zodiak Selasa 27 Oktober 2020

Sinopsis Uttaran ANTV Selasa 27 Oktober 2020 - Episode 20

Semua anak-anak Pandu akhirnya paham mengenai penjelasan dari ayahnya. Setelah itu Pandu pergi bersama Madri memetik bunga. Mereka berjalan jauh ke taman bunga. ketika memetik bunga, Pandu terpesona melihat kecantikan Madri diantara bunga-bunga yang harum. Mereka saling berpandangan satu sama lain. Karena terpesona akan kencantikan Madri, Pandu menjadi lupa akan kutukan dari resi Kindama dahulu.