Home » , , , » Legend of the Blue Sea Indosiar Senin 8 Juni 2020 - Episode 14

Legend of the Blue Sea Indosiar Senin 8 Juni 2020 - Episode 14

Posted by Sisnet TV

Legend of the Blue Sea Indosiar Senin 8 Juni 2020 - Episode 14
Legend of the Blue Sea Indosiar Senin 8 Juni 2020 - Episode 14
Sisnettv.com - Sinopsis Legend of the Blue Sea Indosiar Senin 8 Juni 2020 - Episode 14. Joon Jae menyuruh Tae Oh meningkatkan keamanan rumah mereka semaksimal mungkin. dia ingin bisa memonitor semua tempat dalam radius 100 meter setiap waktu. Jika ada usaha pembobolan dari luar, dia harus diberitahu saat itu juga. Tae Oh bertanya apakah ini karena Ma Dae Young. Joon Jae terdiam.  Dae Young menemui Profesor Jin. Profesor Jin nampak kaget melihat Dae Young. Dae Young berkata sudah 9 bulan mereka tak bertemu. Dan dia tahu Joon Jae datang ke tempat ini.  

Jangan berpikir untuk berbohong karena aku sudah melihat semuanya. dia duduk di bangku dan meminta Profesor Jin menghipnotisnya seperti tadi dia menghipnotis Joon Jae. dia juga ingin melihat akhir dari mimpinya. Kurasa aku perlu tahu agar aku tahu kenapa hidupku seperti ini. Sejak aku dilahirkan, aku selalu merasa aku sedang dihukum. Aku ingin bertanya mengapa hidupku seperti ini. Aku tak tahu kenapa namun kurasa jawabannya ada pada kehidupan tersebut. Profesor Jin menghipnotis Dae Young. Pada saat tersadar Dae Young nampak terkejut.  
Chi Hyun dengan gaya rambut barunya memimpin rapat direksi perusahaan Presdir Heo. dia mengumumkan untuk selanjutnya dia yang memegang kekuasaan akhir setiap pengambilan keputusan. Ada beberapa direktur yang nampak ragu dan menanyakan apakah Presdir Heo sangat sakit. Chi Hyun berkata ayahnya sedang bepergian untuk rileks dan memulihkan diri. Setelah ayahnya kembali, ayahnya ingin mundur dari pekerjaan. dia berkata mereka bisa menyampaikan padanya apa yang mereka ingin sampaikan pada Presdir Heo. Seorang direktur berkata tetap saja ada hal yang harus dilaporkan langsung pada Presdir Heo.  tanya Chi Hyun sambil menatapnya tajam. Apa kau takut aku akan mengubah sesuatu? Kau tak bisa mempercayaiku? Jika kalian berada di pihak ayahku dan tak bisa bekerja di bawahku, kalian bisa pergi sekarang.

Para direktur terpaksa diam. Chi Hyun berkata dia akan menganggap semuanya setuju. Presdir Heo bangun dan melihat Chi Hyun sedang menungguinya. Chi Hyun memberitahunya kalau dia sudah bertemu dengan dokter dan hasilnya bagus. dia menasihati agar Presdir Heo beristirahat beberapa hari lagi dan dirawat di rumah. Presdir Heo mengeluh penglihatannya semakin memburuk.Chi Hyun beralasan Presdir Heo baru dioperasi untuk pendarahan di kepala jadi matanya tak bisa cepat dioperasi. dia berkata Presdir Heo harus minum obat dan berhati-hati agar tak tambah parah. Presdir Heo mengangguk menurut. dia lalu menanyakan apakah Chi Hyun bisa menghubungi Joon Jae. Chi Hyun berbohong dia langsung menghubungi Joon Jae begitu Presdir Heo jatuh. namun sepertinya Joon Jae sibuk. Aku yakin dia akan segera datang. Aku akan menghubunginya lagi.

Joon Jae dan Chung masih perang dingin. namun Joon Jae bisa mendengar Chung mengata-ngatainya dalam pikirannya.  Dasar berpikiran pendek! dia merajuk mengenai masalah itu dan tak mau bicara denganku? Aku pasti dibutakan cinta. Aku sangat naif. Aku hidup dalam air seumur hidupku dan naik ke darat untuk pertama kalinya. Jadi aku tahu apa? Satu-satunya pria yang pernah kutemui adalah Heo Joon Jae. Jadi kukira dia yang terbaik.  Seharusnya dia memberitahuku kalau Seoul itu sangat jauh. dia terbang dengan pesawat sementara aku berenang jauh-jauh ke sini selama 2 bulan 10 hari hanya karena dirinya hingga kukira tulang ekorku akan copot. Kenapa dia menyuruhku membuat janji yang tak masuk akal seperti itu Joon Jae tak tahan lagi dan menyuruh Chung berhenti. Chung bingung, karena dia hanya mengomel dalam hatinya. Joon Jae berkata Chung pasti sedang mengata-ngatainya saat ini.

Nam Doo keluar menengahi dan menyarankan mereka untuk putus jika tak cocok. Joon Jae melarang Chung keluar rumah namun Chung berkata dia sudah ada janji. Joon Jae bertanya Chung hendak bertemu siapa, Chung bertanya balik siapa yang Joon Jae temui.  Lihat, kau tak bisa memberitahuku, kan? kata Chung cemberut. Benar, harus adil, Nam Doo mengompori.  <p>Joon Jae menyuruh Nam Doo menemani Chung. Nam Doo tak mau. Chung juga tak mau. Joon Jae menarik nafas kesal dan berkata terserah Chung saja.  

Setelah Joon Jae pergi, Nam Doo memuji Joon Jae. dia berkata Joon Jae sekarang bertemu dengan dan hampir menjadi sama mimi-nya. Apa itu Mimi, tanya Chung.  Gila penderitaan...orang yang senang pada obsesi dan keterikatan.

Chung berkata dia tak keberatan dengan obsesi dan keterikatan. Malah dia menyukainya. Nam Doo berkata justru karena Chung seperti itu maka Joon Jae jadi bosan. dia menyemangati Chung agar tetap kuat. 

Joon Jae pergi menjenguk Manajer Nam. Manajer Nam dalam keadaan sadar namun masih tak bisa menggerakkan tubuhnya. Joon Jae menceritakan kalau dalam kehidupan mereka dahulu Manajer Nam adalah sahabatnya yang selalu berada di sisinya. Dalam kehidupan sekarang, Manajer Nam lahir lebih awal dan selalu berada di sisinya sejak dia kecil.  Aku akan menemukan orang yang membuat Paman menjadi seperti ini.Ia memperlihatkan foto Dae Young dan meminta Manajer Nam memejamkan mata dua kali jika Dae Young pelakunya. Manajer Nam memejamkan mata dua kali. Joon Jae bertanya apakah Manajer Nam menduga ada orang dalam yang terhubung dengan Dae Young. Manajer Nam kembali memejamkan mata dua kali.  Namun Joon Jae tak sempat bertanya lebih banyak karena seseorang memanggilnya. Chi Hyun.

Iklan Dibawah

0 komentar:

Post a Comment