Home » , » Sinopsis Jodha Akbar ANTV Minggu 4 Oktober 2020 - Episode 17

Sinopsis Jodha Akbar ANTV Minggu 4 Oktober 2020 - Episode 17

Posted by Sisnet TV

Sinopsis Jodha Akbar ANTV Minggu 4 Oktober 2020 - Episode 17
Sinopsis Jodha Akbar ANTV Minggu 4 Oktober 2020 - Episode 17

Sisnettv.com - Sinopsis Jodha Akbar ANTV Minggu 4 Oktober 2020 - Episode 17. Jodha mendekati ibunya dan bertanya dengan nada kecewa dan sedih, "ibu, kenapa kau melakukan hal semacam itu?" Sambil menangis mainawati menjawab kalau dirinya tak punya pilihan lain, semua itu demi masa depan Jodha, "aku ingin selamatkan dirimu." 

Jodha ingin tahu ada masalah apa sebenarnya sampai Mainawati merusak reputasinya. Mainawati tertunduk. Jodha menangis, "itu pertama kalinya aku tak berani melihat siapapun. Aku harus menghindari semua orang. Entah apa yang ayah dan kakak-kakak pikirkan tentang aku. Dan kau juga... tolong jawab aku ibu!" Lalu Mainawati memberitahu Jodha tentang ramalan Shaguni Bay. 

Baca Juga:

Sinopsis Cinta Antara Langit dan Bumi Minggu 4 Oktober 2020

Sinopsis Belenggu Dua Hati Minggu 4 Oktober 2020 - Episode 59

Sinopsis Inayah ANTV Minggu 4 Oktober 2020 - Episode 174

Bawang Putih Berkulit Merah Minggu 4 Oktober 2020 - Episode 170

Sinopsis Istri Kedua SCTV Episode Terakhir Minggu 4 Oktober 2020

Sinopsis Samudra Cinta SCTV Minggu 4 Oktober 2020 - Episode 389

Sinopsis Putri Untuk Pangeran Minggu 4 Oktober 2020 - Episode 178-179

Sinopsis Cinta Tapi Benci Minggu 4 Oktober 2020 - Episode 14

Sinopsis Chandra Nandini Minggu 4 Oktober 2020 - Episode 2

Sinopsis Chandragupta Maurya Minggu 4 Oktober 2020 - Episode 19

Ramalan Zodiak Minggu 4 Oktober 2020

Sinopsis Mahabharata ANTV Episode 12 Minggu 4 Oktober 2020

Sinopsis Ishq Mein Marjawan Minggu 4 Oktober 2020 - Episode 11

Jodha terkejut, tapi tak terpengaruh. ia menenangkan Mainawati, "ibu terlalu percaya ramalam Shaguni bay. Shaguni Bai bukan dewi, ia tak bisa membaca masa depan kita..." Jodha berkata kalau ia akan bunuh sebelum hal itu jadi kenyataan. mainwati kaget. Jodha menegaskan padaibunya kaalau dirinya adalah wanita Rajput sejati dan lebih memilih mati daripada pergi ke istana Mughal, "kau percaya padaku kan ibu? Kalau kauberitahu ini dari awal, hal seperti itu tak perlu terjadi.." 

Mainawati berkata kalau dirinya sangat ketakutan. lalu keduanya bertangisan, "ibu tak bisa ceritakan ini pada siapapun. Ibu hanya ingin kau menikah, itu saja.." Jodha meminta Mainawati tak mempercayai omongan orang. Mainawati mengangguk bahagia, "sekarang aku tak khawatir lagi, aku akan mengadakan pernikahanmu semeriah mungkin, agar seluruh hindustan mengingatnya.." Lalu Mainawati pamit untuk pergi bersiap. 

Jodha menatap keperiannya dengan hati sedih. takdir memang aneh. Satu sisi, Jodha sangat membenci Mughal, sementara sisi lain, Sujamal bekerjas ama dengan Mughal untuk memenangkan Amer. Sujamal menawarkan persekutuan dengan Sharifuddin. Sharifuddin menanyakan keperluan sujamal padanya. Sujamal berkata kalau ia ingin berperang dengan rajput, terutama dengan raja Bharmal. 

Sujamal meminta bantuan Sharifuddin, sebagai imbalan, ia akan setia seumur hidup padanya. Sharifunddin setuju. tapi sebelum itu, ia ingin bukti daru sujamal. Sujamal bersedia memberikanbukti. Sharifuddin mengulurkan sepatunya dan menyuruh Sujamal menjilatnya. Sujamal menolak, "aku menawarkan kesetiaan, bukan perbudakan... lebih baik aku bertempur sendirian daripada menjadi budak seseorang.." Setelah berkata begitu, Sujamal melangkah pergi. Sharifuddin menahannya. Shaifuddin menghampiri Sujamal dan memujinya, "bagus sekali Sujamal. Kalau kau memenuhi syaratku, kau hanya akan di anggap penjilat. Kami tak berteman dengan orang seperti itu. Harga dirimu pantas di hormati. Aku terima proposal kerjasammu.." 

Sujamal berkata kalau Sharifuddin akan menjadi teman istimewanya, "aku akan menjadi penguasa Amer, tapi aku akan selalu loyal pada Kaisar jalaluddin.." Sharifuddin sangatgembira. ia menyuruh prajuritnya membangun kemah untuk Sujamal tepat di sebelah kemahnya. Selain itu, Sharifuddin juga memberikan sebuah hadiah sebagai tanda persahabat mereka. ia ingin persahabatannya dengan Sujamal menjadi masa depan bagi rajput dan Mughal. Sujamal tersenyum gembira. Keduanya lalu berpelukan. Sharifuddin ingat kata-kata Jalal tentang Amer dan Jodha. Sharifuddin berkata kalau mereka akan segera menyerang Amer secepatnya.

Baca Selanjutnya Sinopsis Jodha Akbar ANTV Senin 5 Oktober 2020 - Episode 18

Iklan Dibawah

0 komentar:

Post a Comment