Home » , » Sinopsis Saraswati Chandra Senin 7 September 2020 - Episode 99

Sinopsis Saraswati Chandra Senin 7 September 2020 - Episode 99

Posted by Sisnet TV

Sinopsis Saraswati Chandra Senin 7 September 2020 - Episode 99
Sinopsis Saraswati Chandra Senin 7 September 2020 - Episode 99
Sisnettv.com - Sinopsis Saraswati Chandra Senin 7 September 2020 - Episode 99. Saras ada di ruang tamu. Kumud duduk kembali di tempat tidur dengan ghunghat yang menutupi tubuhnya. ia melihat jam tangan dan menunggu pengantin pria. 

Sudah Pukul dua dan ia merasa mengantuk. Pramad memasuki ruangan dalam kondisi mabuk. ia mendatanginya dan mengangkat ghunghatnya. Kumud menatapnya. ia menatapnya dan tersenyum. Kumud mendapat bau anggur dari ia dan ternyata.

Baca Juga:

Bawang Putih Berkulit Merah Senin 7 September 2020 - Episode 144

Sinopsis Inayah ANTV Senin 7 September 2020 - Episode 147

Sinopsis Belenggu Dua Hati Senin 7 September 2020 - Episode 33

Sinopsis Putri Untuk Pangeran Senin 7 September 2020

Sinopsis Samudra Cinta SCTV Senin 7 September 2020 - Episode 363

Sinopsis Istri Kedua SCTV Senin 7 September 2020 - Episode 93

Sinopsis Saloni ANTV Senin 7 September 2020 - Episode 29

Aku Hanya Ingin Dicintai Senin 7 September 2020 - Episode 7

Sinopsis Pura-pura Kaya Senin 7 September 2020 - Episode 8

Sinopsis Chandrakanta Episode 34 - Minggu 6 September 2020

Sinopsis Anak Band SCTV Episode 1 - TAMAT

Ramalan Zodiak Minggu 6 September 2020

Sinopsis Saraswati Chandra Minggu 6 September 2020 - Episode 98

Dia bilang sekarang kita harus bersama jadi kita harus saling mengenal. ia memegang tangannya dan berkata datang dan menariknya keluar dari tempat tidur. ia bilang ikut aku dan tarik dia. ia membuat ia duduk di mobil dan membawanya ke suatu tempat. Kumud tegang. ia menyetir dalam keadaan mabuk. ia membawa ia ke suatu tempat dan berkata kepadanya bahwa aku seperti ini.

Lihatlah aku dan mengerti. Aku gak menikah denganmu, aku harus menikahimu dengan keinginanku. Ayahku telah memilihmu untukku. Jadi kau adalah bahunya, tapi bukan istri aku. Kumud kaget. ia berkata kepada aku bahwa kau seperti barang limbah, yang gak akan pernah aku sentuh. ia berkata barang gak berbicara, jadi tutup mulutmu selalu dan jangan pernah menanyaiku. aku gak menjawab siapapun ia berkata berada jauh dari aku dan gak pernah mengharapkan aku untuk menjadi suami kamu. 

Kumud bergerak mundur dan hampir jatuh, ia memegang tangannya dan menyelamatkannya. ia berkata jika kau bergerak mundur, itu akan menjadi masalah, ia menginginkan pernikahannya yang bahagia dan tertawa terbahak-bahak. Kumud gak bisa berkata apa-apa. 

Iklan Dibawah

0 komentar:

Post a Comment